Identifikasi Faktor Penyebab Nyeri Tulang Belakang Pada Mahasiswa Universitas Respati Yogyakarta
Abstract
Nyeri tulang belakang merupakan gangguan tulang belakang yang paling sering terjadi. Faktor risiko kejadian nyeri tulang belakang meliputi posisi duduk, lama duduk, rutinitas olahraga, merokok, aktivitas berat dan kelebihan berat badan. Aktivitas mahasiswa saat pembelajaran daring sering dilakukan dalam postur tubuh yang tidak ergonomis secara terus menerus sehinggs berisiko mengalami nyeri tulang belakang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor penyebab nyeri tulang belakang pada mahasiswa Universitas Respati Yogyakarta. Penelitian kuantitatif yang menggunakan studi deskriptif analitik dengan desain Cross-sectional terhadap 96 sampel menggunakan kuesioner secara online. Pengambilan sampel menggunakan Cluster random sampling. Uji statistik menggunakan Chi-square. Sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan (82,3%) dengan rentang usia 18-34 tahun. Posisi duduk yang baik berjumlah 49 orang dan yang mengalami nyeri tulang belakang sebanyak 93,8%. Hasil analisis menunjukan bahwa tidak ada hubungan antara posisi duduk (p-value 1,000), lama duduk (p-value 0,373), rutinitas olahraga (p-value 0,339), merokok (p-value 0,493), aktivitas berat (p-value 0,384), kelebihan berat badan (p-value 0,866) dengan kejadian nyeri tulang belakang. Tidak ada hubungan antara posisi duduk, lama duduk, rutinitas olahraga, merokok, aktivitas berat, kelebihan berat badan dengan kejadian nyeri tulang belakang pada mahasiswa Universitas Respati Yogyakarta.
References
Aryani, D., & Puspitasari, N. (2021). Hubungan postur kerja School From Home (SFH) terhadap keluhan mechanical neck pain pada mahasiswa di era COVID-19. Jurnal Kesehatan Al Irsyad, 14(2). https://doi.org/https://doi.org/10.36760/jka.v14i2.307
Deden Iwan Setiawan, Siti Fadlilah. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Nyeri Tulang Belakang Pada Mahasiswa Keperawatan. Medika Respati : Jurnal Ilmiah Kesehatan, 14(1), 51. https://doi.org/10.35842/mr.v14i1.210
Dinata, A. A. H. (2021). Hubungan Lama Duduk Dengan Kejadian Nyeri Punggung Bawah. Jurnal Medika Hutama, 3(01), 1718–1722. http://jurnalmedikahutama.com/index.php/JMH/article/view/350
Felicia, S. M. (2014). Hubungan antara kebiasaan merokok dengan kejadian nyeri punggung bawah pada pekerja kuli bangunan [Universitas Trisakti]. http://repository.trisakti.ac.id/usaktiana/index.php/home/detail/detail_koleksi/0/SKR/judul/00000000000000101803/0
Gokhale, E. (2013). 8 Langkah untuk bebas nyeri punggung (Cet 1). Citra Aji Parama.
Inayatullah, I. (2022). Hubungan Antara Tingkat Stres Dan Intensitas Nyeri Pada Pasien Nyeri Punggung Bawah Di RSUD H. Abdul Manap Jambi [Universitas Jambi]. https://repository.unja.ac.id/36957/
Intermountain Healthcare. (2017). Sipinal Pain : Pain Management. Intermountain Healthcare. Intermountain Healthcare. https://intermountainhealthcare.org/services/pain-management/
Kementrian Kesehatan RI. (2018). Hasil Utama Riskesdas 2018. Kementrian Kesehatan RI.
Khairani, N. (2021). Pengaruh Manual Handling Terhadap Keluhan Musculoskeletal Disorders Pada Pekerja Angkat Angkut Di Cv. Amanah Transport. Prepotif : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(2), 969–974. https://doi.org/10.31004/prepotif.v5i2.2383
Lehto, M. R., & Landry, S. J. (2012). Introduction to Human Factors and Ergonomics for Engineers. CRC Press. https://doi.org/10.1201/b13249
Mulfianda, R., Desreza, N., & Maulidya, R. (2021). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Nyeri Punggung Bawah (NPB) pada Karyawan di Kantor PLN Wilayah Aceh. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 7(1), 253–262.
Pramana, I. G. B. T., & Adiatmika, I. P. G. (2020). Hubungan Posisi Dan Lama Duduk Dalam Menggunakan Laptop Terhadap Keluhan Low Back Painpada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Jurnal Medika Udayana, 9(8). https://doi.org/https://doi.org/10.24843/10.24843.MU.2020.V09.i8.P04
Pratama, S., Asnifatima, A., & Ginanjar, R. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Terhadap Postur Kerja Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Pengemudi Bus Pusaka Di Terminal Baranangsiang Kota Bogor Tahun 2018. Promotor, 2(4), 313. https://doi.org/10.32832/pro.v2i4.2245
Rachmat, N., Utomo, P. C., Sambada, E. R., & Andyarini, E. N. (2019). Hubungan Lama Duduk dan Sikap Duduk terhadap Keluhan Nyeri Punggung Bawah pada Penjahit Rumahan Di Kecamatan Tasikmadu. Journal of Health Science and Prevention, 3(2), 79–85. https://doi.org/10.29080/jhsp.v3i2.204
Rahmawati, E., & Ariyanto, A. (2017). Pengaruh Core Stability Inti Terhadap Penurunan Nyeri Pinggang Akibat Duduk Statis di SMP Negeri 3 Pakem [Universitas ’Aisyiyah Yogyakarta]. http://digilib.unisayogya.ac.id/2815/
Refresitaningrum, E., & Paskarini, I. (2019). Analisa Sikap Kerja Dokter Gigi Yang Berhubungan Dengan Keluhan Nyeri Pinggang Di Rumah Sakit Surabaya. Journal of Public Health Research and Community Health Development, 1(2), 109. https://doi.org/10.20473/jphrecode.v1i2.16243
Suwondo, B. S., Meliala, L., & Sudadi. (2017). Buku Ajar Nyeri (B. S. Suwondo, L. Meliala, & Sudadi (eds.)). Perkumpulan Nyeri Indonesia.
Tambun, M. S. M. O. S. S. (2021). Keluhan Musculoskeletal Pada Mahasiswa Selama Pandemi Covid-19: Literatur Review. Journal of Engineering, Technology, and Applied Science, 3(3), 96–101. https://doi.org/10.36079/lamintang.jetas-0303.298
Tan, G. F. (2018). Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Nyeri Pinggang Bawah Pada Pekerja Konveksi Di Pademangan Timur Jakarta Utara Tahun 2018 [Universitas Kristen Indonesia]. http://repository.uki.ac.id/1146/
Wardani, R. (2015). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Nyeri Pinggang pada Operator Komputer Warnet di Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Publikasi Stikes Surya Mitra Husada.
Zaida Ardita Widianty. (2020). Pengaruh Pemberian Kombinasi Infra Red (Ir) Dan Mc Kenzie Exercise Terhadap Penurunan Nyeri Pada Kasus Low Back Pain Myogenic Di Kelompok Tani Desa Larangan Sumenep [Universitas Mummadiyah malang]. https://eprints.umm.ac.id/64841/
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.