Hubungan Efikasi Diri dengan Kualitas Hidup Usia Pertengahan dengan Kanker Payudara yang Menjalani Kemoterapi di Ruang Asnawati RSUP dr Hasan Sadikin Bandung
Abstract
Kemoterapi merupakan salah satu metode pengobatan kanker payudara. Berdasarkan data yang diperoleh dari Sub Bagian Rekam Medik RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung pada tanggal 10 Desember 2018 menunjukkan sepanjang tahun 2018 persentase pasien kanker payudara terbesar ada pada kelompok usia pertengahan (40-60 tahun) sebesar 51,27%. Jumlah pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi di ruang Asnawati dalam 3 bulan terakhir untuk kelompok usia 40-60 tahun sebanyak 103 pasien, sehingga rata-rata pasien wanita usia pertengahan dengan kanker payudara yang mejalani kemoterapi berjumlah 34 pasien setiap bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efikasi diri dengan kualitas hidup usia pertengahan (40-60 tahun) dengan kanker payudara yang menjalani kemoterapi di ruang Asnawati RSUP Dr Hasan Sadikin Bandung. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dilakukan secara total sampling pada semua wanita usia pertengahan (40-60 tahun) dengan kanker payudara yang menjalani kemoterapi, sebanyak 34 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan angket berstruktur dengan menggunakan instrument SUPPH (Strategies Used by Patient to Promote Health), dan instrument EORTC C30 (European Organization for Research and Treatment of Cancer Quality of Life Questionnare C30). Analisa univariat menggunakan distribusi frekuensi dan analisa bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara efikasi diri dengan kualitas hidup usia pertengahan dengan kanker payudara yang menjalani kemoterapi (P=0,017). Saran bagi pemberi pelayanan keperawatan agar meningkatkan kemampuan dalam memberikan pendidikan kesehatan dan kemampuan sebagai motivator bagi pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi khususnya dalam Palliative Care.