Persepsi Mahasiswa Prodi Sarjana Kesehatan Masyarakat Stikes Dharma Husada Bandung Terhadap Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru Di Masa Pandemi COVID-19 Tahun 2021
Abstract
Persepsi merupakan proses pemberian arti terhadap lingkungan atau objek oleh individu. Persepsi yang muncul dari dalam individu ini kemudian menggerakkan masing-masing individu untuk dapat mengatur dan mengelola dirinya dalam menerapkan protokol kesehatan sebagai kebiasaan baru yang diberlakukan di beberapa tatanan pada masa pandemi COVID-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi mahasiswa kesehatan terhadap AKB pada masa pandemi COVID-19. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa tingkat akhir non regular dan mahasiswa tingkat dua regular, jumlah keseluruhan sampel berjumlah 6 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi kepada mahasiswa kesehatan. Hasil penelitian menunjukkan Pesepsi mahasiswa kesehatan terhadap penerapan AKB di kampus, terdapat mahasiswa yang berpersepsi bahwa protokol kesehatan yang sudah diberlakukan di kampus masih kurang efektif. Persepsi mahasiswa kesehatan terhadap penerapan AKB di tempat ibadah, hampir semua mahasiswa berpersepsi penerapan AKB di tempat ibadah sudah efektif. Persepsi mahasiswa kesehatan terhadap penerapan AKB di transportasi umum, hampir semua berpersepsi bahwa penerapan protokol kesehatan yang sudah di terapkan pada transportasi umum online seperti Gojek dan Grab sudah cukup baik. Persepsi mahasiswa kesehatan terhadap penerapan AKB di tempat umum, sebagian mahasiswa berpersepsi bahwa penerapan AKB tersebut masih kurang efektif dan kondusif. Persepsi mahasiswa kesehatan terhadap rencana tindak lanjut sebagai mahasiswa kesehatan dalam menghadapi AKB adalah dengan melakukan promosi kesehatan.