Studi Kasus Miopia Astigmatis terhadap Penglihatan Baca Dekat pada Mahasiswa Optometri STIKes Dharma Husada Bandung
Abstract
Miopia merupakan kelainan refraksi yang insidensinya di beberapa rumah sakit Indonesia berkisar antara 50% sampai 80,3%. Prevalensi miopia pada mahasiswa kedokteran dua kali lebih tinggi daripada populasi biasa dilingkungan yang sama. Faktor resiko yang berhubungan dengan kejadian miopia adalah genetikĀ dan lama aktivitas baca dekat. Menggambarkan Miopia Astigmatis terhadap penglihatan dekat pada Mahasiswa Optometri STIKes Dharma Husada Bandung 2020, dan juga ingin melihat jarak baca pada yg masih berusia usia muda. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode pengumpulan data, yaitu deskriptif diantaranya dengan menggunakan Lembar observasi, hasil pemeriksaan refraksi, yang dapat langsung digunakan untuk analisa hasil di saat yang bersamaan (point time Approach). Didapati hasil 5 orang yang diperiksa ada 2 orang yang mengalami kelainan akomodasi, dikarenakan hasilnya tidak sesuai dengan revalansi dioptri amplitudo akomodasi.