TY - JOUR AU - Yeni Suryamah PY - 2023/01/26 Y2 - 2024/03/29 TI - Monitoring Tes, Lacak, Isolasi (TLI) COVID-19 di Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2022 JF - Sehat Masada JA - jsm VL - 17 IS - 1 SE - Artikel DO - https://doi.org/10.38037/jsm.v17i1.412 UR - http://ejurnal.stikesdhb.ac.id/index.php/Jsm/article/view/412 AB - Coronavirus Disease 19 (COVID-19) telah ditetapkan sebagai pandemi global oleh WHO pada 11 Maret 2020. Kasus COVID-19 di Indonesia hingga 27 September 2022 berjumlah 6.429.767 total konfirmasi positif, dan 158.057 meninggal dunia. Salah satu Upaya pemutusan rantai penularan COVID-19 adalah dengan melalui kegiatan Tes, Lacak, dan Isolasi (TLI) ) secara cepat, disiplin dan berkesinambungan. Tujuan monitoring ini adalah untuk meninjau kapasitas daerah dalam pelaksanaan tes dan lacak COVID-19 di Provinsi Kalimantan Utara, terutama dalam hal pelacakan dan input di aplikasi SILACAK, tes dan input di aplikasi NAR antigen berdasarkan target pemeriksaan, pelacakan, karantina dan isolasi serta kriteria epidemiologi. Merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitik. Objek yang diteliti adalah data Tes, Lacak dan Isolasi (TLI) COVID-19 dalam satu bulan terakhir pada aplikasi SILACAK dan melakukan indepth interview pada pihak yang terlibat. Hasil menunjukan bahwa indikator testing di Provinsi Kalimantan Utara dan Kabupaten Bulungan belum dapat dicapai, namun Kota Tarakan sudah mencapai sekitar 50%. Indikator pelacakan di Provinsi Kalimantan Utara dan Kabupaten Bulungan belum dapat dicapai, namun Kota Tarakan sudah mencapai sekitar 35%. Indikator karantina dan isolasi di Provinsi Kalimantan Utara sudah mencapai 25% dan Kabupaten Bulungan belum dapat dicapai, namun Kota Tarakan sudah mencapai sekitar 95%. Indikator kriteria epidemiologi dapat di capai sekitar 50% di Provinsi Kalimantan Utara dan Kota Tarakan, namun di Kabupaten Bulungan sekitar 80%. Perlu dipertimbangkan penyusunan Standar Operasional Prosedur untuk pelayanan rawat jalan di fasilitas pelayanan kesehatan untuk mewajibkan pemeriksaan/skrining COVID-19 pada pasien dengan diagnosa ISPA, ILI dan Suspek COVID-19 untuk dilaporkan ke aplikasi lainnya. Memaksimalkan peran lintas sector dan pemerintah pada kegiatan penanganan COVID-19 ER -